iPhone, my Phone

Mobilitas manusia yang semakin dinamis seiring dengan tuntutan zaman telah memberikan kontribusinya pada perubahan gaya hidup masyarakat masa kini. Gaya hidup yang serba modern, bertanding dengan perputaran waktu, dan praktis mendorong masyarakat mencari, menemukan, dan menggunakan perangkat bantu untuk mendukung aktivitas mereka.

Oleh karena itu, maka berkembanglah teknologi informasi dan komunikasi untuk mengiringi dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis. Teknologi informasi dan komunikasi sendiri juga mengalami berbagai tahap perkembangan. Seperti teknologi komunikasi yang akan kita bahas kali ini, telah melalui berbagai genarasi perkembangan, seperti teknologi generasi pertama, generasi kedua, dan generasi ketiga atau 1G, 2G, dan 3G.

Generasi pertama atau 1G merupakan teknologi handphone pertama yang menggunakan sistem analog, contohnya adalah AMPS (Advanced Mobile Phone System) di AS dan TACS (Total Access Communication Service) di Eropa. Oleh karena generasi pertama menggunakan teknologi analog, generasi ini memiliki banyak kekurangan. Misalnya kapasitas trafik yang kecil, jumlah pelanggan yang dapat ditampung dalam satu sel sedikit, dan penggunaan spektrum frekuensi yang boros. Selain itu, generasi pertama hanya bisa melayani komunikasi suara .

Selanjutnya generasi kedua atau 2G pada generasi kedua ini, selain dapat melakukan komunikasi suara, kita juga dapat melakukan pengiriman SMS (Short Message Service), Enhanced Multimedia Service (EMS), dan transfer data. Contoh dari generasi kedua ini ialah GSM (Global System for Mobile Communication), seperti yang dipakai sebagian besar handphone saat ini.

Pada generasi ketiga, atau 3G, teknologi komunikasi dibuat dengan sangat mutakhir sehingga mengubah fungsi handphone (telepon genggam) dari yang semula hanya untuk melakukan komunikasi suara, menjadi suatu media konvergensi yang sangat lengkap. Pada generasi ketiga, kita dapat melakukan berbagai macam hal dalam waktu yang bersamaan dengan satu perangkat praktis: handphone didalam genggaman Anda.

Surfing internet, chatting dengan teman-teman, menulis di blog pribadi, mencari lokasi dengan teknologi GPS, mendownload video, dan sebagainya dapat Anda lakukan pada saat bersamaan dengan tidak membuang waktu pada handphone Anda.

Salah satu inovasi dari teknologi komunikasi terbaru ialah iPhone 3G. produk keluaran terbaru dari Apple ini merupakan edisi pembaharu dari iPhone 2G yang telah diluncurkan ke pasaran sebelumnya. iPhone 3G ini mendukung jaringan 3G dan HSDPA (high speed downlink packet access).

Bahkan, smartphone yang mengandalkan layar sentuh sebagai platform utama ini akan tersedia dengan harga lebih murah daripada versi pertama. Harga iPhone 3G berada di kosaran harga 199 dolar AS untuk media penyimpan kapasitas 8GB, dan 299 dolar AS untuk yang berkapasitas 16GB.

Fitur-fitur aduhai yang ditawakan iPhone sangat berlimpah, sehingga membuat perangkat komunikasi ini menjelma menjadi media konvergensi yang multifungsi. Dengan teknologi 3G yang diusungnya, iPhone mendukung layanan GPS yang sudah dilengkapi aplikasi layanan berbasis lokasi (location based services) melalui jaringan seluler.

Dengan 3G pula, iPhone dapat mengunduh konten dari internet dengan kecepatan tiga kali lebih cepat daripada versi sebelumnya, iPhone 2G. iPhone 3G juga dilengkapi fitur WiFi sehingga kita dapat menjelajah internet dimanapun kita mau secara dengan memanfaatkan fasilitas hotspot. iPhone juga mendukung (support) fitur enterprise seperti Microsoft Exchange, dan App Store. Pada iPhone 3G juga ditemukan fitur ipod, dimana kita dapat menikmati lagu-lagu favorit dengan memainkan jari diatas layar touchscreen-nya yang luas.

Nikmatnya lagi, ipod pada iPhone 3G ditampilkan dengan widescreen sehingga memudahkan kita untuk leluasa melihat tampilan lebih jelas dan berkesan sophisticated, juga engkap dengan fitur iTunes, sehingga lebih mudah untuk mengunduh lagu dengan sedikit ketukan jari pada layar. Pada fitur internet, iPhone dilengkapi dengan safari, internet browser keluaran Mac. Secara keseluruhan, iPhone 3G menyandang image sebagai teknologi revolusioner, gabungan sempurna dari phone (telepon), ipod, dan internet.

Dalam bahasa, iPhone 3G sudah mendukung banyak bahasa di seluruh dunia, diantaranya Inggris, Perancis, Jerman, Jepang, Belanda, Italia, Spanyol, Portugis, Denmark, Finlandia, Norwegia, Swedia, Korea, Cina Sederhana, Cina Tradisional, Rusia, dan Polandia.

Fitur lainnya yang dimiliki ponsel canggih ini ialah kamera digital 2 Megapixel, termasuk foto geotag. Format video yang didukung: H.264 video, hingga 1,5 Mbps, 640 by 480 pixel, 30 frame per detik, rendah Kompleksitas versi dari H.264 Baseline Profil dengan AAC-LC audio hingga 160 Kbps, 48KHz, stereo audio in . m4v,. mp4, dan. mov file formats. Dari segi audio, iPhone 3G memiliki tanggapan frekuensi 20 hingga 20.0000 Hz dengan format suara yang didukung: AAC, Protected AAC, MP3, MP3 VBR, didengar (format 2, 3 dan 4), Apple Lossless, aiff, dan WAV.

Sedangkan dari segi selular nirkabel, iPhone 3G apik dengan perpaduan UMTS/HSDPA (850, 1900, 2100 MHz), GSM / EDGE (850, 900, 1800, 1900 MHz) Wi-Fi (802.11b/g) Bluetooth 2.0 + EDR.

Ponsel mutakhir dengan layar 3.5 inch widescreen multitouch display, tinggi 4.5 inch, lebar 2.4 inch, dan ketebalan fantastis 0.48 inch, seberat 133 gram ini menjadikan iPhone 3G adalah salah satu dari gadget yang paling ditunggu-tunggu oleh masyarakat sedunia. Apalagi kali ini iPhone telah dilengkapi dengan fitur 3G yang menawan sehingga hidup sepenuhnya terasa dalam genggaman Anda. It’s a brand new way in communicating. Tertarik ingin memilikinya?

sumber:

http://www.apple.com/iphone/features/

http://www.acehforum.or.id/handphone-sangat-berguna-t9813.html#

internet? media massa bukan ya?

Internet merupakan sebuah media di mana informasi dapat dengan mudah didapat. Mengakses internet pun bukan hal yang sulit dan tergolong cukup murah. Asal memiliki komputer dan saluran telepon, kita sudah bisa berselancar di dunia maya. Namun masih banyak orang yang masih bertanya-tanya apakah internet merupakan media massa?

Menurut pendapat Robert R Dominick yang menyatakan bahwa media massa adalah media yang digunakan dalam proses komunikasi massa. Maka syarat utama komunikasi data/informasi melalui media pemberitaan online seperti kompas.com dan detik.com otomatis terpenuhi. Karena dengan media pemberitaan berbasis Internet, segala macam pemberitaan dapat disampaikan dengan sangat cepat kepada masyarakat luas (massa). Inilah mengapa masyarakat kini cenderung lebih memilih Internet sebagai media pemberitaan yang efesien.

Selain itu menurut sumber kami, Internet disebut juga media massa kontemporer, karena memenuhi syarat-syarat sebagai sebuah media massa, seperti antara lain : ditujukan kepada sejumlah khalayak yang tersebar, heterogen, dan anonim serta melewati media cetak atau elektronik, sehingga pesan informasi yang sama dapat diterima secara serentak dan sesaat oleh khalayaknya.

Baik di Indonesia atau di dunia, masyarakat memiliki ketergantungan akan sumber informasi yang cepat dan selalu up to date, ini membuat internet berkembang dengan pesat. Sekitar 40% masyarakat kini mulai beralih ke Internet sebagai media penyedia informasi, angka ini hampir merupakan dua kali lipat dari angka tahun sebelumnya yang hanya 24%.

Lalu apakah dengan adanya kemudahan di internet membuat bisnis media-media lain seperti koran harian, radio dan televisi menjadi kewalahan? Ternyata tidak. Internet memungkinkan media-media lainnya berkonvergensi. Seperti contoh kompas.com memiliki video streaming untuk lebih menarik perhatian pembaca. Bahkan mendengarkan radio pun bisa melalui internet.



Sumber :
klik disini & disini